Kamis, 07 Juni 2012

Minyak Goreng atau Mentega, Mana yang Lebih Baik?

detail berita
Minyak dibutuhkan dalam mengolah masakan. Namun kini, manusia semakin memikirkan kesehatan sehingga lebih memilih olahan rebus. Sebenarnya, apakah minyak goreng baik untuk Anda?

Jenis minyak terburuk adalah bahan dalam makanan kemasan, termasuk roti, keripik, kerupuk, maupun permen. Minyak terhidrogenasi parsial adalah minyak nabati yang telah berubah menjadi bahan kimia, di mana produsen makanan sering menambahkannya ke produk mereka karena dapat membantu makanan bertahan kesegarannya.

Faktanya, sebagian minyak terhidrogenasi dapat mendatangkan malapetaka kesehatan jantung. The American Heart Association merekomendasikan bahwa tidak lebih dari satu persen dari total kalori harian berasal dari lemak trans. Makanan mengandung lemak trans akan tercantum dengan istilah "lemak jenuh" pada kemasan. Demikian seperti dilansir Womansday.

Lebih baik mentega atau minyak?
Dari sudut pandang kesehatan, minyak zaitun adalah pilihan terbaik tapi mentega juga masih bisa digunakan. Minyak adalah campuran lemak, termasuk asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA), asam lemak tak jenuh ganda, dan asam lemak jenuh (SFA) sedangkan mentega merupakan minyak yang dipadatkan.

Minyak zaitun menurunkan risiko penyakit jantung. Di sisi lain, mentega tinggi lemak jenuh yang meningkatkan kolesterol dan peradangan dalam tubuh. Jadi, secara umum yang terbaik digunakan adalah minyak zaitun ketimbang mentega.

Namun bila bicara aroma dan rasa, mentega bekerja lebih baik pada olahan panggang, termasuk membuat kue, biskuit, dan kue kering. Jadi, tidak masalah menggunakan mentega untuk sesekali saja.

Menyimpan minyak
Suhu panas, cahaya, dan udara akan membuat minyak cepat berbau tengik. Ini bisa menyebabkan kanker bila terus-menerus digunakan. Minyak kaya PUFA, seperti kenari dan biji rami sebaiknya disimpan dalam lemari es dalam wadah tertutup. Salah satu minyak yang bisa disimpan dengan cara tersebut adalah minyak zaitun. Tapi, tetap lindungi dengan menutupnya rapat, simpan di tempat gelap, dan jauh dari kompor atau sumber panas lainnya.

Lemak jenuh seperti mentega dapat menahan suhu panas, tapi harus didinginkan karena mengandung susu agar tidak berbau. Jika minyak disimpan dengan benar, ketahanannya akan sampai enam bulan hingga setahun.

Ketika belanja minyak, ambil botol yang berada paling belakang karena di situlah minyak lebih terlindungi dari pencahayaan yang membutnya mudah berbau tengik. Periksa botol dan tanggal kedaluwarsanya. Ketika Anda membuka botol, dan tidak ada bau tengik, itu tanda minyak dalam kondisi bagus.

Sumber : OkeFood


Jangan Lupa Share Minyak Goreng atau Mentega, Mana yang Lebih Baik? ke Temenmu :)
Share/Bookmark

Baca Juga :

0 comments:

Posting Komentar

Mohon laporkan apabila ada gambar rusak, link mati atau salah penulisan sumber di kolom komentar dibawah ini.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More