Umumnya, pelajar perguruan tinggi yang telah menyelesaikan kuliahnya mengikuti wisuda, mendapat gelar tertentu, dan kemudian siap terjun ke masyarakat. Namun hal tersebut tidak berlaku pada Michael Nicholson.
Berbeda dengan para pelajar pada umumnya, pria berusia 71 tahun asal Kalamazoo, Michigan, ini tekun menuntut ilmu hingga ia meraih 29 gelar dan masih terus bertambah sampai saat ini. Gelar-gelar tersebut terdiri dari satu gelar sarjana, dua gelar asosiasi, 22 gelar master, tiga gelar spesialis, dan satu gelar doktor.
"Aku ingin punya 33 atau 34 gelar. Aku hampir sampai. Jika aku berhasil meraihnya, aku akan merasa aku sudah mencapai pendidikan dasar. Setelah itu, apabila aku masih hidup, mungkin saat itu usiaku 80 atau 81, aku akan bebas dari meraih gelar ini," tutur Nicholson pada ABC News.
Gelar pertama Nicholson adalah pendidikan keagamaan yang ia dapatkan dari Detroit's William Tyndale College tahun 1963. Kemudian gelar keduanya adalah master teologi (ilmu agama) di Dallas Theological Seminary.
"Dia sangat termotivasi, dia tidak mengumbar apa yang dilakukan, dia hanya terus bekerja keras," demikian menurut Tom Carey, salah seorang profesor di Western Michigan University yang pernah mewawancarai Nicholson.
Seperti yang dilansir dari Huffington Post (21/06), Nicholson tidak selalu mendapat nilai A dalam pendidikannya dan dia sebenarnya terus menuntut ilmu karena dorongan orang tua. Ayah Nicholson merupakan orang yang sudah bekerja sejak muda dan mengajarkan putranya bahwa sebenarnya pendidikan adalah bentuk belajar seumur hidup.
Sumber : Merdeka.com