Namanya memang seram: tokek daun setan. Tidak setuju dengan julukan setan? Lihat dulu tampang spesies ini. Dengan seluruh tubuh berwarna gelap dan mata membesar, tampaknya julukan itu tak berlebihan untuk spesies ini.
Spesies ini sempat terungkap sejak 1888. Namun, para peneliti baru dapat menemukan di Madagascar pada 1998.
Tokek ini merupakan spesies terkecil dari 12 spesies bertampang aneh yang lain. Dengan buntut mirip daun dan wajah seramnya, tokek ini paling jago berkamuflase.
Spesies ini dapat ditemukan di hutan yang belum terambah sehingga populasi mereka sangat sensitif terhadap gangguan lingkungan. Spesies ini punya gigi lebih banyak dari spesies serupa yang lain.
Pada 2004, WWF memasukkan tokek ini dalam jajaran 'Top 10 Spesies Paling Dicari' karena menjadi buruan dalam perdagangan ilegal. Dalam transaksi binatang internasional, tokek ini dijual dengan harga fantastis.
Spesies ini sempat terungkap sejak 1888. Namun, para peneliti baru dapat menemukan di Madagascar pada 1998.
Tokek ini merupakan spesies terkecil dari 12 spesies bertampang aneh yang lain. Dengan buntut mirip daun dan wajah seramnya, tokek ini paling jago berkamuflase.
Spesies ini dapat ditemukan di hutan yang belum terambah sehingga populasi mereka sangat sensitif terhadap gangguan lingkungan. Spesies ini punya gigi lebih banyak dari spesies serupa yang lain.
Pada 2004, WWF memasukkan tokek ini dalam jajaran 'Top 10 Spesies Paling Dicari' karena menjadi buruan dalam perdagangan ilegal. Dalam transaksi binatang internasional, tokek ini dijual dengan harga fantastis.
Sumber : Republika