Seperti diketahui, saat ini Google memang tengah mengembangkan kendaraan tanpa awak pertama di dunia. Salah satu perusahaan produsen mobil yang diajak dalam kerjasama ini adalah Toyota. Dengan menyumbangkan salah satu mobil paling ramah lingkungan, Prius, Toyota mulai bekerja sama dengan Google mengembangkan mobil masa depan tersebut.
Menariknya, seperti dikutip dari laman Autoevolution dan Worldcarfans beberapa waktu lalu, salah satu Prius Google itu sudah memperoleh izin mengemudi (SIM) di Amerika Serikat. Dengan adanya izin itu, mobil yang masuk dalam kategoricity car tersebut kemudian menjadi mobil otonom pertama yang memiliki SIM di AS.
Informasi itu sendiri kabarnya diperoleh dari salah satu sumber yang enggan disebutkan namanya di Nevada Department of Motor Vehicle. Setelah melalui serangkaian ujicoba, mobil yang mampu berjalan sendiri itu dinyatakan cukup aman untuk digunakan di jalan umum.
Mobile tanpa awak kemudi besutan Google dan Toyota ini juga mudah dikenali lewat plat merah yang diusungnya. Selain itu, beberapa simbol unik juga menandakan mobil ini daripada mobil lainnya.
Sebagai catatan, mobil tanpa awak kemudi ini menggunakan beberapa seri camera video dan sensor hingga bisa berjalan tanpa intervensi manusia di dalamnya. Selain Toyota, kabarnya saat ini juga Google tengah mencari pabrikan mobil lain untuk diajak kerjasama untuk ujicoba teknologi tersebut.
Beberapa sumber mengatakan bahwa adanya SIM itu adalah sebuah langkah besar Karl Benz, orang dibalik pengembangan mobil tanpa awak tersebut. Tapi jika pun teknologi ini bisa diterapkan, banyak pengamat otomotif berharap tidak semua pabrikan mobil menggunakannya. Pasalnya, hadirnya mobil tanpa awak kemudi ini ditengarai bisa menyebabkan orang-orang menjadi kurang tertarik terhadap mobil.
Sumber : RajaMobil - Rajanya Jual-Beli Mobil
Sumber : RajaMobil - Rajanya Jual-Beli Mobil