Entah Anda mengharapkan kebebasan, penurunan berat badan, atau yang lain, Anda tidak akan move on jika tidak bisa memaafkan diri sendiri dan orang-orang di sekitar Anda.
Baik kesalahan yang disengaja atau tidak, memendam dendam bukan hanya menyakiti hati. Tetapi selamanya hal itu akan mempengaruhi kualitas kehidupan Anda. Jadi, simak langkah sederhana memaafkan diri sendiri dan orang lain seperti yang dilansir dari She Knows berikut ini.
Kepercayaan diri sendiri
Berikan kepercayaan pada diri sendiri bahwa Anda harus memaafkan orang lain dari diri sendiri. Sebab jika Anda terus terjebak dalam kepahitan, Anda tidak akan pernah bisa keluar dari kehidupan yang selalu terasa tidak memuaskan.
Berikan kepercayaan pada diri sendiri bahwa Anda harus memaafkan orang lain dari diri sendiri. Sebab jika Anda terus terjebak dalam kepahitan, Anda tidak akan pernah bisa keluar dari kehidupan yang selalu terasa tidak memuaskan.
Usir kemarahan
Jika Anda merasa tersinggung atas perbuatan orang lain, usir kemarahan tersebut dengan cara yang positif. Misalnya menulis di blog atau menggambarkan perasaan lewat tulisan. Kekesalan dan kemarahan memang harus dilampiaskan, tetapi Anda harus melakukannya dengan benar.
Jika Anda merasa tersinggung atas perbuatan orang lain, usir kemarahan tersebut dengan cara yang positif. Misalnya menulis di blog atau menggambarkan perasaan lewat tulisan. Kekesalan dan kemarahan memang harus dilampiaskan, tetapi Anda harus melakukannya dengan benar.
Mengingat kesalahan
Apa kesalahan orang lain yang paling menyakitkan hati Anda? Tulis nama dan kesalahan mereka dalam sebuah kertas. Kemudian ucapkan keras-keras, "Hey si A, aku telah memaafkanmu karena perbuatan burukmu padaku kemarin," berkali-kali. Setelah itu, bakar kertas tersebut untuk membebaskan Anda dari rasa dendam.
Apa kesalahan orang lain yang paling menyakitkan hati Anda? Tulis nama dan kesalahan mereka dalam sebuah kertas. Kemudian ucapkan keras-keras, "Hey si A, aku telah memaafkanmu karena perbuatan burukmu padaku kemarin," berkali-kali. Setelah itu, bakar kertas tersebut untuk membebaskan Anda dari rasa dendam.
Berpikiran positif
Anda harus menyadari satu hal, orang-orang yang menyakiti Anda mungkin tidak bermaksud demikian. Mungkin mereka hanya sedang frustrasi karena masalah tertentu. Mungkin mereka butuh melampiaskan kekesalan, sayang caranya salah. Cobalah untuk berpikir positif demi membuat hati lebih damai.
Anda harus menyadari satu hal, orang-orang yang menyakiti Anda mungkin tidak bermaksud demikian. Mungkin mereka hanya sedang frustrasi karena masalah tertentu. Mungkin mereka butuh melampiaskan kekesalan, sayang caranya salah. Cobalah untuk berpikir positif demi membuat hati lebih damai.
Membayangkan pengampunan
Percayalah, jika Anda memaafkan orang lain, kehidupan Anda akan menjadi lebih tenang dan bermutu. Tidak ada rasa dendam yang terus membakar hati. Anda pun akan lebih merasa bahagia sepanjang waktu.
Percayalah, jika Anda memaafkan orang lain, kehidupan Anda akan menjadi lebih tenang dan bermutu. Tidak ada rasa dendam yang terus membakar hati. Anda pun akan lebih merasa bahagia sepanjang waktu.
Mulai memaafkan
Membayangkan saja belum cukup jika Anda belum melakukannya. Jadi, mulai sekarang cobalah untuk memaafkan orang lain yang pernah menyinggung perasaan Anda. Sesakit apapun itu, yakinlah bahwa Anda bisa mengampuni kesalahan mereka.
Membayangkan saja belum cukup jika Anda belum melakukannya. Jadi, mulai sekarang cobalah untuk memaafkan orang lain yang pernah menyinggung perasaan Anda. Sesakit apapun itu, yakinlah bahwa Anda bisa mengampuni kesalahan mereka.
Jika telah berhasil memaafkan diri sendiri dan orang lain, ada baiknya Anda juga berusaha minta maaf pada mereka yang telah Anda sakiti. Dengan demikian, Anda terbebas dari dendam dan rasa bersalah yang menghantui. Setuju?.
Sumber : Merdeka.com